Sabtu, 28 Februari 2009

Ikan Badut


Yang bikin ikan badut populer (emangnya artis? he he he) adalah perilaku simbiosisnya dengan berbagai jenis anemon. Anemon yang bagi ikan lain beracun, kalo buat ikan badut malah jadi tempat berlindung yang aman dan nyaman. Ikan badut sering keliatan ngumpet, berselimut, dan bercengkerama di antara tentakel-tentakel anemon, yang sebenernya beracun! Wih ... Dan tanpa perlindungan dari anemon, ikan badut gak mungkin bertahan hidup dari musuh-musuhnya.

Lagi maen ama anemon

Eh, kalo buat anemon, keberadaan ikan badut kira-kira ngganggu atau bermanfaat? Hayo tebak! Apa jawabanmu? Yak, betul! Bermanfaat. Kehadiran dirinya sungguh berarti (ciee ...). Dengan adanya ikan badut, anemon terlindung dari agresifitas ikan-ikan. Ikan-ikan yang bagaimana? Ikan-ikan yang agresif. He he he. Sorry... Maksudku ikan yang suka makan tentakel (maksudnya 'belalai') anemon, seperti ikan angle dan ikan butterfly.

Nah, pola hidup bersama antara dua jenis mahluk yang jauh berbeda ini sering dijadikan contoh keharmonisan hidup bertetangga lho. Ikan badut sering pula melakukan tugas bersih-bersih pada tubuh anemon yaitu dengan memunguti remah-remah makanan, atau kotoran lainnya sehingga tubuh anemon bisa terbebas dari berbagai jenis parasit. Sedangkan ikan badut sendiri sering membawakan makanan bagi anemon. Duh mesranya... Jadi ngiri. Hiks hiks

Badut Kebal Racun

Eh iya, pasti mo tau ya kenapa ikan badut kebal racun anemon? Kayak penghuni laut yang laen, ikan badut sebenenernya nggak punya kemampuan buat ngelawan racun anemon. Akan tetapi, mereka punya taktik jitu. Mo tau? Dengerin nih...

Tentakel anemon dilapisi oleh lendir yang memiliki kandungan tertentu untuk melindunginya dari sengatan tentakel yang lain, atau tersengat oleh tentakel sendiri (bayangin kalo lendir ini ga ada, senjata makan tuan lah yaw!). Nah, lendir inilah yang dimanfaatkan oleh ikan badut. Dia dapat bertahan beberapa saat terhadap sengatan tentakel sebelum lumpuh. Caranya, dengan menggosok-gosokkan badannya secara cepat pada tentakel, supaya dia terlumuri dengan lendir antisengat itu. Dalam waktu satu jam, dia bisa menyelimuti seluruh tubuhnya dengan lendir antisengat. So, kebal deh! Dengan demikian, mereka bisa bermain dengan aman di antara tentakel-tentakel anemon (iya deh... Ngga semuanya maen kok. Ada juga yang nyari anaknya yang ilang. Hehehe). Eh iya, kalo malem, mereka sering tidur berselimut tentakel-tentakel itu lho! Muantap!

Berselimut racun

Gambar 5. Berselimut racun.

So, jelas sekarang? Jadi kebalnya bukan karena kebal alami. Tapi kebal buatan (kayak magnet buatan aja). Kalo ikan badut dipisahkan dari anemon selama beberapa jam, mereka akan segera kehilangan kekebalannya. Dan untuk menjadi kebal kembali, mereka perlu beradaptasi dan perlu waktu seperti disebutin diatas.



Secara umum ikan badut berukuran kecil. Maksimal mereka dapat mencapai ukuran 10 – 15 cm. Berwarna cerah, tubuh lebar (tinggi), dan dilengkapi dengan mulut yang kecil. Sisiknya relatif besar dengan sirip dorsal yang unik. Pola warna pada ikan ini sering dijadikan dasar dalam proses identifikasi mereka , disamping bentuk gigi, kepala dan bentuk tubuh. Variasi warna dapat terjadi pada spesies yang sama; khususnya berkenaan dengan lokasi sebarannya. Sebagai contoh A clarkii merupakan spesies yang mempunyai penyebaran paling luas, sehingga spesies ini mempunyai variasi warna yang paling banyak (tergantung pada tempat ditemukan) dibandingkan dengan spesies ikan badut lainnya.

Ikan badut diketahui merupakan ikan yang mempunyai daerah penyebaran relatif luas, terutama di daerah seputar Indo Pasific. Satu jenis, yaitu A. bicinctus, diketahui merupakan endemik Laut Merah. Mereka, pada umumnya, dijumpai pada laguna-laguna berbatu di seputar terumbu karang, atau pada daerah koastal dengan kedalaman kurang dari 50 meter dan berair jernih. Di perairan Papua New Guinea, bisa ditemukan ikan badut tidak kurang dari 8 spesies.

Di alam, ikan badut mengkonsumsi zooplankton, udang-udangan dan algae yang dijumpai di habitat mereka.

http://www.o-fish.com/DirektoriIkanLaut/IkanBadut.htm


Jumat, 27 Februari 2009

Kisah Perjalanan Ikan Paus













Setiap tahunnya, sebuah perjalanan epik dilakukan oleh spesies mamalia terbesar di laut. Mereka pergi mencari iklim lebih hangat yang menyediakan lingkungan sempurna untuk melahirkan keturunan mereka.

Selama musim dingin di belahan Selatan berlangsung, ikan-ikan paus menempuh perjalanan ke perairan pantai utara Australia, meninggalkan daerah perairan Antartika yang dingin dan tandus.

Ini mungkin bagian dari siklus kehidupan mereka, tetapi setiap tahunnya ribuan orang menunggu untuk menyaksikan pemandangan yang menakjubkan dari ikan paus dan bayi-bayinya yang baru lahir.

Pada hari yang tepat, atau mungkin dalam suasana hati yang tepat, mamalia yang luar biasa ini akan memainkan suatu pertunjukan yang cukup berharga untuk dinantikan. Seolah-olah ia sedang melakukan atraksi. Mereka menyeburkan dan berguling menghempaskan tubuh mereka, menerobos lautan dan hal ini mengundang lebih banyak jepretan kamera daripada yang dilakukan wartawan saat mengejar para selebriti.

Menonton pertunjukan ikan paus sudah menjadi sebuah bisnis besar di Australia. Dengan banyaknya ikan paus yang terlihat dengan mudah di banyak area, termasuk Stradbroke Island dan Hervey Bay di Queensland, Cape Byron dan Pantai Sapfir di New South Wales, Point Hicks di Victoria and Storm Bay di Tasmania. Semua area tersebut adalah daerah yang sering dikunjungi oleh ikan paus, memberikan banyak peluang bagi para penonton untuk melihat keagungan mereka.

Daerah favorit lainnya untuk menyaksikan ikan-ikan paus antara lain di pantai Selatan dan Barat Australia - Ottway Coast di Victoria, jurang Great Australian Bight dan Cape Leeuwin, Shark Bay dan Ningaloo di daerah Australia Barat.

Melony Robb sudah bekerja selama lima tahun di The Spirit of Hervey Bay, perusahaan pertunjukan ikan paus. "Ukurannya saja sungguh menakjubkan," katanya. "Melihat ikan-ikan paus tersebut menerobosi lautan merupakan saat yang paling memukau bagi kebanyakan penonton." Dia mengatakan bahwa adanya luapan kegembiraan dari pelanggan membuat pekerjaannya dihargai.

Mulai dari Juni hingga November, Anda bisa berharap untuk dapat melihat ikan paus bungkuk dan ikan paus selatan di sepanjang pantai timur saat mereka pergi ke arah utara guna mencari makanan dan tempat untuk melahirkan.

Ikan paus bungkuk tersebut biasanya paling besar ukurannya, rata-rata antara 14 - 19 meter panjangnya, sedangkan panjang ukuran ikan paus Selatan adalah antara 13 - 18 meter. Ikan paus pembunuh (killer whale/ocra) juga bisa terlihat pada garis lintasan migrasi (perpindahan tempat) - dimana mereka adalah spesies jenis yang terkecil di antara ketiganya, yakni antara 8 - 9.5 meter panjangnya.

"September adalah waktu yang benar-benar sibuk karena berada tepat di tengah-tengah musim," penjelasan dari Robb. "Apalagi Ibu dan bayi-bayi ikan paus tersebut, membuat semua orang menjadi antusias tertarik untuk menyaksikannya, terlebih lagi liburan sekolah biasanya berada pada periode ini sehingga ini merupakan cara yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga."

Banyak kapal-kapal, termasuk kapal boat The Spirit of Hervey Bay, dilengkapi dengan kaca jendela dalam air yang berukuran besar sehingga ikan-ikan paus itu dapat terlihat baik di atas maupun di bawah air.

Jendela dalam air memberikan pandangan terbaik, menurut Robb, "Karena dapat membuat Anda merasa seolah sedang berenang bersama makhluk raksasa. Dapat mendengarkan suara nyanyian mereka dan melihat kelakar tingkah laku mereka adalah merupakan kejadian menarik alami yang tidak boleh terlewatkan."

Cape Byron ialah salah satu lokasi pertunjukan pertama ikan paus di Australia, dengan segerombolan ikan paus yang berenang tidak terlalu jauh dari lepas pantai.

Ironisnya, sebelum menjadi salah satu tempat pertunjukan ikan paus terpopuler, Cape Byron sebetulnya adalah kota penangkapan ikan paus. Penangkapan ikan paus dihentikan pada 1970 untuk lebih memajukan bidang pariwisata. Hal ini dengan pasti telah menjadi kenyataan, dengan membludaknya turis saat ini, yang berkunjung ke pantai yang indah itu untuk menyaksikan ikan paus.

Pertunjukan ikan paus Byron Bay tidak hanya mengajak orang untuk menyaksikan ikan paus dari jarak lebih dekat, tapi juga memberikan kontribusi perlindungan terhadap ikan paus bungkuk dengan memberikan data lokasi dan kelakuan mereka ke organisasi penelitian ikan paus. Setiap kapal menggunakan sebuah hidrofon untuk mendengarkan "suara nyanyian ikan paus", merubah peristiwa alami menjadi sebuah pengalaman visual dan auditori yang spektakuler.

Sebuah pengalaman yang sungguh-sungguh unik bagi pengamat ikan paus selama kurun waktu musim migrasi adalah penampakan Migaloo, ikan paus bungkuk putih yang terkenal di dunia. Migaloo telah melakukan perjalanan sejak 1991 dan masih sering terlihat pergi tidak jauh dari pantai Timur Australia.

Liburan sekolah September adalah waktu yang tepat untuk menyaksikan ikan paus dan bayi-bayinya. Ada banyak sekali tur pertunjukan ikan paus, dengan harga berkisar antara $90 US hingga $130 US, tergantung pada lamanya tur. Kebanyakan perusahaan menawarkan tur seperempat hari, setengah hari atau sehari penuh dengan pilihan termasuk penyediaan makan.

Pastikan tidak lupa membawa sepasang teropong dan kamera yang baik untuk mengabadikan kenangan-kenangan indah. (Emma Kate Knezevic/The Epoch Times Australia/mer)

Seperti hewan mamalia yang lain ikan paus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
  • bernafas melalui paru-paru
  • mempunyai bulu (sedikit, hampir tidak ada bagi paus dewasa)
  • berdarah panas
  • mempunyai kelenjar susu.
  • mempunyai jantung empat bilik
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Paus_(mamalia)

Lumba-lumba yang selalu Tersenyum

Tidak ada hewan yang begitu ramah dan bersahabat seperti lumba-lumba. Sikap mereka yang jinak dan bersahabat nampak jelas dari mukanya.

Saat kelahiran, pertama kali yang keluar ekornya, kemudian badannya dan akhirnya kepalanya. Untuk memberi makan anaknya, induk lumba-lumba menggerakkan otot di kelenjar susunya untuk menyemprotkan air susu ke dalam mulut anaknya. Kalian dapat membandingkannya dengan menekan botol susu dengan tanganmu untuk menyemprotkan isinya ke luar.

Mamalia sebenarnya tidak butuh cara penyemprotan seperti ini untuk menyusui anaknya. Namun, cara seperti itu sangat penting saat di dalam air. Dapatkan induk lumba-lumba tersebut berpikir dan mengembangkan cara semacam itu sendiri? Mungkinkah ia mengetahui pentingnya cara seperti itu dan melengkapi kelenjar susunya dengan otot-otot? Seperti yang kalian bayangkan, itu tidak mungkin! Seperti yang kami tekankan semula, Allah telah menciptakan tubuh induk lumba-lumba dengan keadaan yang amat sesuai dengan kebutuhan anaknya.

Sistem pernafasan lumba-lumba juga mirip dengan manusia. Namun letak lubang hidungnya tidak di tengah-tengah wajahnya, tapi di bagian atas kepalanya. Seperti manusia, sebelum menyelam, lumba-lumba mengirup udara dan menahannya di dalam paru-paru. Saat mereka muncul dari kedalaman air, beberapa meter sebelum mencapai permukaan, mereka akan menghembuskan udara dengan kuat melalui lubang udara mereka.

Kalian mungkin pernah melihat di TV bagaimana santainya lumba-lumba berenang di air dan bahkan mampu berlomba dengan kapal. Mereka adalah perenang yang sempurna. Kulitnya yang licin dan halus adalah sebab utama mengapa mereka bisa berenang dengan begitu sempurna. Keistimewaan ini membantunya meluncur dalam air dan berenang dengan cepat. Keistimewaan lainnya yang membuat lumba-lumba berenang dengan cepat adalah hidungnya, yang disebut sebagai moncong. Moncong lumba-lumba bentuknya sangat pas untuk berenang cepat, bahkan menjadi model bagi desain kapal.

Berkat bentuk tersebut, kapal kita dapat berlayar lebih cepat daripada sebelumnya.

Tahukah kalian bahwa lumba-lumba tidak mempunyai indra penciuman dan juga buta?

Namun, Allah telah memberinya pendengaran yang sangat tajam. Lumba-lumba dapat mendengar suara yang jauhnya berkilo-kilometer. Sebagai tambahan, dengan menggunakan sistem yang ada pada tubuhnya yang mirip dengan peralatan “sonar” yang digunakan di bawah laut, mereka dapat dengan mudah mengetahui arah dan mengetahui tempat mangsanya. Sistem kerja alat tersebut sebagai berikut : Suara yang dikeluarkan lumba-lumba, yang tidak dapat didengar oleh manusia, menyebar dalam bentuk gelombang suara di bawah air. Ketika suara itu membentur suatu benda, ia akan menumbuknya dan memantul kembali. Waktu yang dibutuhkan suara untuk menumbuk ikan atau batu dan memantul kembali menunjukkan jarak dari mangsa atau batu tersebut. Sistem pada lumba-lumba tersebut mengilhami para ilmuwan untuk membuat sistem sonar pada kapal selam.

Indra pendengaran lumba-lumba yang sangat tajam melindunginya menjadi mangsa dari ikan lainnya di laut.

Ikan Paus Raksasa

Penghuni terbesar lautan adalah ikan paus. Jenis ikan paus yang dikenal sebagai “ikan paus biru” mempunyai berat lebih dari 150,000 kilogram dan panjangnya lebih dari 30 meter. Untuk bisa lebih membayangkan ukuran ikan paus ini, coba lihat bangunan bertingkat lima, ikan paus biru panjangnya sama dengan tinggi bangunan tersebut. Sementara itu, ingat bahwa berat ikan paus sama dengan berat 25 sampai 30 ekor gajah.

Baiklah, bagaimana seekor ikan raksasa dapat menyelam hingga kedalaman 800 – 1000 meter dan kembali ke permukaan dengan mudah? Sebagai contoh, bayangkan sebuah kapal dengan bobot 150 ton dan panjang 30 meter. Jika kapal itu tenggelam ke dasar laut sedalam 1000 meter, akan membutuhkan operasi besar-besaran selama bertahun-tahun untuk mengangkatnya kembali. Namun dengan ijin Allah, seekor paus dapat muncul ke permukaan dalam waktu 15 – 20 detik. Karena tulang ikan paus terbuat dari bahan berongga yang terisi minyak, ia dapat dengan mudah mengapung di permukaan air.

Ikan paus juga sangat terampil menyelam. Allah telah menciptakan tubuhnya sangat tahan terhadap tekanan yang tinggi di kedalaman air laut. Oksigen yang mengalir dalam darah dan otot-ototnya bercampur dengan zat-zat kimia memberinya tenaga saat di dalam air atau saat tidak bernafas. Paus mempunyai sistem sirkulasi yang khas yang dapat mengalirkan darah secara langsung dari organ menuju otak. Melalui cara ini, sampai saat ikan paus muncul di permukaan air untuk bernafas, ia tetap dapat mengirim oksigen di dalam tubuhnya secara langsung ke otak, organ yang paling membutuhkan oksigen.

Sistem hebat yang membuat kagum para ilmuwan ini adalah perwujudan dari keahlian Allah. Melalui cara ini ikan paus dapat tetap berada di bawah laut selama kurang lebih 15 – 20 menit tanpa bernafas.

Selain itu, tidak seperti manusia, ikan paus tidak menderita ‘bend’ (kejutan) ketikan muncul secara cepat ke permukaan air.

Kalian mungkin akan bertanya apa itu ‘bend’. ‘Bend’ adalah rasa sakit akibat penurunan tekanan di sekitar kita secara tiba-tiba. Saat penyelam ingin menyelam jauh ke dalam air, mereka berhenti sejenak di kedalaman tertentu dan menyesuaikan tubuhnya dengan tekanan di sekitarnya agar tidak terpengaruh oleh perubahan tekanan air. Cara ini membuat mereka mampu menyelam sangat dalam secara perlahan-lahan. Tapi ingat mereka perlu berhenti dan beristirahat pada jarak tertentu selama mereka kembali ke permukaan air. Jika tidak, pembuluh darah penyelam akan sakit atau pecah yang dapat mengakibatkan kematiannya. Ikan paus tidak mempunyai masalah tersebut, karena Allah telah memberi makhluk hidup apa yang diperlukan untuk hidup di lingkungannya. Ikan laut dapat hidup di lautan seperti halnya manusia yang dapat hidup di daratan.

Kalian mungkin tahu bahwa ikan paus menyemburkan air dari lubang di atas kepalanya. Tahukah kalian bahwa lubang itu memang hidungnya? Ikan paus menggunakan hidungnya hanya untuk bernafas. Banyak orang berpikir bahwa ikan paus hanya menyemburkan air dari lubang tersebut. Yang benar adalah, ikan paus melepaskan udara dari dalam paru-parunya. Karena udara ini mengandung uap air dan suhunya lebih panas daripada udara luar, ini tampak sebagai air dari kejauhan.

Badan ikan paus biasanya berbentuk seperti torpedo dan sangat cocok untuk berenang dalam air. Sementara itu jika kebanyakan ikan ekornya tegak lurus dengan permukaan air, ekor ikan paus melintang dan sejajar dengan permukaan air. Dengan ekor seperti ini, ikan paus mampu mendorong dirinya ke depan di dalam air.

Dibawah kulit ikan paus ada lapisan lemak yang tebalnya sekitar 50 centimeter. Fungsi lapisan lemak ini untuk menjaga suhu tubuhnya agar tetap sekitar 34 – 37 derajat celcius

Pada bagian ini, mungkin berguna untuk mengingatkan kalian tentang hal berikut: berkebalikan dengan dugaan orang kebanyakan, ikan paus dan ikan lainnya tidak minum air laut karena air garam berbahaya bagi mereka. Karena itulah mereka mencukupi kebutuhan airnya dari makanan yang ditelannya.

Setiap tahun di bulan Desember dan Januari, paus abu-abu berpindah dari Laut Utara ke pantai selatan Amerika Utara dan sampai di California. Tujuan mereka berpindah ke air yang lebih hangat adalah untuk melahirkan bayinya. Yang menarik adalah ikan paus betina yang hamil tidak makan apapun sepanjang perjalanan mereka, karena ia sama sekali tidak membutuhkannya. Selama hari-hari panjang musim panas, ia telah banyak makan dari laut yang subur di Utara, karenanya ia telah menyimpan cukup tenaga untuk perjalanan yang panjang. Setelah ikan paus betina mencapai pantai di Meksiko barat, ia segera melahirkan bayinya. Bayi ikan paus menyusu induknya dan menyimpannya sebagai lemak sebanyak mungkin. Persiapan ini membuat mereka kuat untuk berpindah kembali, yang dimulai di bulan Maret.

Seperti mamalia lainnya, ikan paus juga menyusui anaknya. Tapi bayi ikan paus tidak menyusu induknya karena mereka beresiko menelan air laut. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, air laut berbahaya bagi ikan paus. Yang menarik, seperti halnya ikan lumba-lumba,ada otot yang mengelilingi kelenjar susu ikan paus betina. Ketika ikan paus menggerakkan otot ini, tekanan yang dihasilkan membuat induk tersebut mampu menyemprotkan air susu langsung ke dalam mulut bayinya. Air susu ikan paus berbeda dengan yang biasa kita kenal. Bentuknya hampir seperti padatan dan sangat berlemak. Karena wujudnya seperti itu, air susu tersebut tidak dapat tercampur dengan air laut. Zat yang diminum – atau lebih tepatnya dimakan – bayi ikan paus tersebut akan terlarut di dalam perut. Makanan yang terlarut ini juga mengandung air yang dibutuhkan oleh bayi ikan paus. Seperti yang telah kita ketahui, Allah telah menyediakan bayi ikan paus dengan makanan yang paling sempurna.

Lapisan berminyak, yang tembus pandang menutupi mata ikan paus untuk melindunginya dari berbagai efek yang membahayakan dari air laut. Ikan paus mempunyai indera peraba dan pendengaran yang tajam. Ia mengetahui arah di dalam air dengan mengikuti gema suara yang dibuatnya. Cara kerja indera tersebut mirip dengan radar. Sesungguhnya, keistimewaan ikan paus ini menjadi ilham bagi pembuatan radar. Para ilmuwan mempercayai bahwa suara-suara yang ditimbulkan oleh ikan paus berisi bahasa yang sangat rumit. Bahasa ini sangat penting dalam hubungan dan komunikasi di antara mereka.

kan Badut

Ciri khas yang paling menarik dari ikan ini, yang badannya dihiasi dengan warna-warna cemerlang, adalah tempat hidupnya yang telah Allah pilihkan. Ikan badut hidup di cabang-cabang karang yang mirip pohon yang disebut sebagai ”anemon laut”. Ada kapsul-kapsul beracun pada cabang-cabang anemon laut yang akan membuat ikan yang menyentuhnya terluka atau mati. Namun Ikan badut tidak pernah terluka oleh anemon laut ini. Bahkan mereka bersembunyi di balik cabang-cabang tersebut yang membuatnya aman dari pemangsa. Ada cairan yang khusus di badan ikan badut ini yang melindunginya dari ‘gigitan’ kapsul anemon laut.

Tidakkah ini menakjubkan? Tidak seperti ikan-ikan lainnya, ikan ini mengeluarkan cairan yang melindunginya dari racun di sekitar tempat hidupnya. Bagaikan tahu bahwa anemon laut ini tidak membahayakannya, saat berada dalam bahaya, ia secara cepat bersembunyi di antara kapsul-kapsul beracun tersebut. Bagaimana mereka mengetahui bahwa ikan yang lainnya tidak dapat mendekatinya atau ikan yang lain tersebut tidak mempunyai cairan seperti yang dipunyainya? Tidak diragukan lagi, tidaklah otak maupun kemampuan ikan kecil itu yang dapat memberinya pengetahuan ini. Ada kekuatan yang telah mengajarinya, yakni Allah, pencipta langit dan bumi dan semua yang berada di antara keduanya.

http://www.harunyahya.com/indo/anak/pesonaalamsatwa11.html

Ikan Piranha


Ikan Piranha atau disebut juga Ikan Setan, adalah jenis ikan pemakan daging yang hidup di perairan lembah Amazon di Amerika Selatan. Jenis ikan ini memiliki mata yang besar bulat merah, dilengkapi dengan gigi segitiga yang runcing pada ujung ujungnya, hiiii… serem ya.


null


Keganasannya tidak diragukan lagi, bahkan suku Indian yang biasanya dibekali bermacam ilmu magic pun memilih meninggalkan tempat bila bertemu gerombolan ikan ini.

Ikan setan, sebutan yang diberikan suku Indian untuk ikan yang sanggup menyisakan belulang seekor bison hanya dalam hitungan menit ini. Karena keganasannya itulah, ikan piranha dilarang masuk ke Indonesia tanpa tujuan yang jelas.

Nah,… kalau itu masih kecil… gimana kalau nemunya yang gede? Kecilnya aja ganas, gimana yang gede?

null

null

null

Meskipun dalam bahasa Indonesia paus sering disebut "ikan paus", paus sebenarnya bukanlah tergolong dalam keluarga ikan. Seperti hewan mamalia yang lain ikan paus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
  • bernafas melalui paru-paru
  • mempunyai bulu (sedikit, hampir tidak ada bagi paus dewasa)
  • berdarah panas
  • mempunyai kelenjar susu.
  • mempunyai jantung empat bilik

Ikan paus ikan terbesar di dunia

Ukuran Ikan Paus Biru yang Dianggap Sebagai Makhluk Terbesar Di Dunia

Info lebih lengkap ada di : http://id.wikipedia.org/wiki/Paus_biru

ellisbluewhale.jpg 1180603645.gif image.jpg

Paus Biru (Balaenoptera musculus) adalah mamalia laut yang menyertai subordo Paus Balin.[2] Panjangnya mencapai lebih dari 33 meter dan massa 181 ton metrik atau lebih, hal ini dipercaya menjadi hewan terbesar yang dimiliki sepanjang hidup[3][4] meskipun beberapa penemuan dinosaurus secara terpisah seperti Amphicoelias fragillimus kolosal mungkin tantangan kepercayaan yang bertahan lama. Panjang dan langsing, tubuh Paus Biru dapat bervariasi keteduhan kelabu kebiruannya.[2] Ada sedikitnya tiga perbedaan subspesies: B. m. musculus Atlantik utara dan Pasifik utara, B. m. intermedia, Samudra selatan dan B. m. brevicauda (juga dikenal sebagai Paus Biru Kerdil) ditemukan di Samudra Hindia dan Samudra Pasifik Selatan. B. m. indica ditemukan di Samudra Hindia, mungkin menjadi subspesies lain. Seperti dengan paus balin lain, pola makannya berisi secara pokok crustacea kecil yang dikenal sebagai krill, yang sama baiknya dengan ikan kecil dan cumi-cumi.

Paus Biru sangat berlimpah di hampir seluruh samudra hingga memasuki abad 20. Selama lebih dari 40 tahun paus-paus tersebut diburu sampai mendekati kepunahan dengan adanya perburuan paus hingga dilindungi oleh komunitas internasional pada tahun 1966. Sebuah laporan tahun 2002 memperkirakan ada 5.000 sampai 12.000 Paus Biru di seluruh dunia[5] yang lokasinya terbagi dalam sedikitnya lima kelompok. Kebanyakan riset saat ini memberi perhatian terhadap subspesies Kerdil yang mungkin dibawah perkiraan.[6] Sebelum perburuan paus, populasi terbesar berada di Antartika, dengan jumlah diperkirakan 239.000 (mencapai 202.000 hingga 311.000).[7] Sisanya yang hanya sebagian kecil (sekitar 2.000) mengkonsentrasikan di setiap kelompok Pasifik timur laut, Antartika, dan Samudra Hindia. Ada dua lebih kelompok di Samudra Atlantik utara dan sedikitnya dua di Belahan Selatan.


Paus adalah sejenis mamalia yang hidup di lautan. Meskipun dalam bahasa Indonesia paus sering disebut "ikan paus", paus sebenarnya bukanlah tergolong dalam keluarga ikan.

Seperti hewan mamalia yang lain ikan paus mempunyai ciri-ciri sebagai berikut : bernafas melalui paru-paru, mempunyai bulu (sedikit, hampir tidak ada bagi paus dewasa) , berdarah panas ,mempunyai kelenjar susu, mempunyai jantung empat bilik .

Ikan paus purba berevolusi pada pertengahan tempo Eocene, kira-kira 50 juta tahun yang lalu. Salah satu paus terawal yang telah punah adalah Basilosaurus yang mempunyai kepala kecil bermoncong menonjol dan bergigi. Basilosaurus mempunyai panjang 25 meter.

Fosil menunjukkan bahwa paus berasal dari hewan daratan berkuku, mungkin dari hewan seperti Mesonychid (hewan seperti serigala yang tinggal di pesisir pantai) yang berangsur-angsur kembali tinggal di laut sekitar 50 juta tahun yang lalu.

Satu lagi kemungkinan hewan lain yang berubah menjadi paus, adalah Ambulocetus, mamalia berukuran anjing laut, sepanjang 3 meter seberat 325 kilogram.

Pada saat kini, terdapat dua jenis paus, yaitu ikan paus Odontoceti paus bergigi, dan ikan paus Baleen, Mysticeti.

Ikan paus Odontoceti yang bergigi merupakan pemangsa yang memakan ikan, sotong, dan mamalia laut, mempunyai satu lubang pernafasan.

Ikan paus balin berukuran lebih besar daripada kan paus bergigi dan mempunyai struktur yang dikenal sebagai balin yang berbentuk sikat. Struktur ini berguna untuk menyaring plankton di air. Ikan Paus Balin mempunyai dua lubang pernafasan.

Diperoleh dari http://wikipedia.org/wiki/Paus_%28mamalia%29